Rabu, 06 November 2019

Santap Menu Bersama Keluarga dengan Pelayanan Istimewa Ala HokBen Antasari

Salah satu kebahagiaan jika dapat berkumpul bersama keluarga sambil menikmati menu makanan. Sepertinya, tak banyak orang dapat melumat makanan secara bersama dalam satu meja yang sama pula. Saya masih ingat sekali, keluarga orangtua telah terbiasa makan sendiri-sendiri tanpa menanti kehadiran bapak pulang bekerja. Atau ibu terlebih dahulu menyendokkan suapan-suapan nasi tanpa menunggu putra-putrinya kembali ke rumah. Ah, suasana meja makan terasa hambar. Halaman-halaman kenangan itu menjadi catatan besar yang tak ingin saya ulangi kembali.


Malam ini, saya bersama keluarga kecil, duduk manis menanti beberapa menu yang sedang disiapkan pelayan di lantai satu. Sehabis jam mengajar, saya dan suami memang berencana mengajak putri kami untuk dinner di luar. Sejenak saya mengingat kembali kenangan dua puluh tahun itu. Begini rasanya. Bahagia yang gegap gempita saat duduk bersama keluarga kecil di meja makan, dengan pasangan mata yang terbentur satu sama lain dan hati saling bertautan. Bahagia! 

Selembar voucher makan HokBen sudah saya tukarkan dengan menu penggugah selera, yakni Bento Spesial 1 dan Paket C. Urusan jenis menu, suami memercayakannya pada saya. Dulu sekali, saya sempat mendambakan makan di HokBen. Bagi saya, hanya orang-orang elite yang mampu makan di sana. Saya hanya cukup menyaksikan iklan HokBen berseliweran di televisi. Maklum, bapak hanya pekerja buruh. Tak mungkin bisa makan di restoran ala Jepang itu. Apalagi, di tahun ’90-an saat itu HokBen belum hadir di Lampung.



Membedakan Sifat-Sifat dan Ragam Bahasa

Silakan pahami narasi-narasi berikut sehingga Saudara dapat memahami perbedaan sifat-sifat bahasa! 1. Fakta sejarah bahwa orang atau kelompo...