Ahad (26/4) bertempat di sekitaran GSG
Unila, Taman Baca Masyarakat (TBM) FLP Lampung digelar. Tepat pada pukul 06.00,
Ahmad Tarnudzi, Ketua FLP Bandarlampung, tampak merapikan buku-buku di trotoar
yang beralaskan banner bekas.
Istikamah, kata yang sempat beberapa kali diungkapkan pria lulusan STAIN Metro
ini untuk terus mengadakan kegiatan sosial membaca, pinjam-meminjam buku di
TBM. Tak tertinggal, Destiani (Sekretaris FLP Lampung) dan Sri Utami
(Kabid.Danus FLP Lampung) turut bertugas di taman baca.
 |
| dok.1: suasana TBM FLP Lampung |
Banyak buku yang disajikan di sana.
Dari komik, buku motivasi, Majalah Bobo, buku membina rumah tangga, hingga
novel, lengkap ada di TBM. Banyak pengunjung yang datang, dari anak-anak yang sekadar
bermain-main hingga usia dewasa yang sengaja datang ke TBM. Biasanya, jenis
bacaan yang laris-manis menjadi pinjaman favorit adalah buku motivasi, Majalah Bobo, dan buku membina rumah
tangga. Tiap pekan, ada puluhan peminjam buku yang datang. Masing-masing
peminjam diperbolehkan meminjam sebanyak tiga buku.
 |
| dok.2: serah terima hibahan buku |
Kegiatan
TBM FLP Lampung hampir genap tiga tahun diadakan. Keistikamahan teman-teman
untuk tetap mengadakan taman baca karena ingin menghidupkan budaya membaca. Para
pengurus FLP akan berusaha mungkin selalu membuka taman baca. “Insha Alloh FLP
akan selalu buka TBM, kecuali kalau hujan,” ungkap Ahmad. Tak sedikit juga
pengunjung yang datang menghibahkan buku bacaan mereka. Jenis buku yang biasa
diberikan pengunjung seperti komik, buku travel
writing, dan majalah sekolah. Mereka senang bisa saling berbagi dan buku
bacaan yang dimilikinya bermanfaat untuk orang lain. Bahkan dapat terhitung
tiap pekan TBM FLP Lampung mendapatkan sumbangan buku. Ke depannya, buku-buku
yang didapatkan akan disumbangkan ke pulau-pulau sebagai bentuk salah satu
prigram kerja FLP Lampung. []
.jpg)
